Raba (ANTARA News) - Serangan udara oleh pasukan Barat dekat kota Misrata di Libya telah menghantam sebuah pangkalan udara militer, tempat para pendukung setia Muamar Gaddafi bermarkas, kata dua warga, Sabtu, membantah laporan TV negara bahwa depot bahan bakar terkena. Pangkalan itu berada tujuh kilometer dari kota Misrata, yang merupakan kota terbesar ketiga Libya dan tempat bertahan terakhir pemberontak di bagian barat negara itu, demikian Reuters melaporkan.

"Pasukan internasional telah menyerang batalion-batalion Gaddafi di kolese militer udara itu, tapi sejumlah pasukan (pemerintah) telah melarikan diri tak lama sebelum serangan," kata warga Abdulbasset pada Reuters melalui telpon.

Sebagian besar informasi ini berasal langsung dari pro Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah. Hati-hati membaca untuk mengakhiri hampir menjamin bahwa Anda akan tahu apa yang mereka ketahui.

Seorang warga lainnya mengatakan ia telah mendengar ledakan keras dari arah pangkalan udara militer itu. (*)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com