Medan (ANTARA News) -Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Senin, menerima berkas perkara sembilan orang tersangka teroris yang terlibat dalam aksi perampokan Bank CIMB Niaga Medan dan peyerangan Markas Kepolisian Sektor (Polsek) Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang,Agustus 2010. Hubungan Masyarakat Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara (Sumut), Edi Irsan Tarigan, di Medan, Senin, mengatakan bahwa tersangka tersebut diserahkan Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Sembilan tersangka itu, menurut dia, akan dititipkan diRumah Tahanan Polda Sumut. "Kesembilan orang itu, memang disangkakan teroris dan pelaku perampokandi Bank CIMB Niaga Jalan Aksara Medan," kata Tarigan. Kesembilan tersangka teroris tersebut adalah Zumirin alias Sobrin, Jaja Miharja Fadilah alias Hasim, Nibras alias Arab, Pamriyanto alias Suryo Saputra, Beben Khairul Banin alias Beben Khairul Rizal. Kemudian Musana alias Ari Saputra, Agus Sunyoto alias Sayafudin, Marwan alias Nanong, dan Khairul Ghazali alias Abu Yasin. Ia mengatakan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menangani kasus tersebut akan tergabung dari Kejagung, Kejati Sumut dan Kejari Medan. Ketika ditanya kapan persidangan itu digelar JPU, Tarigan mengatakan, belum dapat dipastikan, karena JPU masih akan menyusun dakwaan, setelah rampung nantinya baru lah dilimpahkan ke pengadilan. How can you put a limit on learning more? The next section may contain that one little bit of wisdom that changes everything.
. Tersangka teroris tersebut tiba di Kejati Sumut sekitar pukul 12.50 WIB, mendapat pengawalan ekstra ketat dari Polda Sumut dan Densus 88 Anti-Teror. Tersangka diangkut dengan menggunakan mobil tahanan Dit Reskrim Polda Sumut warna hitam dengan nomor polisi 103-II dan mobil jenis KIA jenis Travello warna silver dengan nomor polisi 1029-II. Selain itu, mobil tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan nomor polisi BK 9823 YZ juga turut serta membawa tersangka teroris dari Bandara Polonia Medan ke Kejati Sumut. Sembilan tersangka teroris itu dibawa dari Jakarta dengan mengunakan pesawat Lion Air. Kasus perampokan Bank CIMB Niaga Jalan Aksara Medan, Rabu (18/8)menewaskan seorang personel Brimob Polda Sumut Briptu Imanuel Simanjuntak dan melukai dua orang sekuriti bank tersebut, yakni M Fahmi (27) danMuchdiantoro (31). Dalam penyerangan Polsekta Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (22/8) tiga personel kepolisian tewas, yakni Aiptu Baik Sinulingga, Aiptu Beto Sutejo dan Bripka Riswandi.
(T.M034/M019/P003) Editor: Priyambodo
COPYRIGHT © 2011 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com
Now that wasn't hard at all, was it? And you've earned a wealth of knowledge, just from taking some time to study an expert's word on mobil keluarga ideal terbaik indonesia.
. Tersangka teroris tersebut tiba di Kejati Sumut sekitar pukul 12.50 WIB, mendapat pengawalan ekstra ketat dari Polda Sumut dan Densus 88 Anti-Teror. Tersangka diangkut dengan menggunakan mobil tahanan Dit Reskrim Polda Sumut warna hitam dengan nomor polisi 103-II dan mobil jenis KIA jenis Travello warna silver dengan nomor polisi 1029-II. Selain itu, mobil tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan nomor polisi BK 9823 YZ juga turut serta membawa tersangka teroris dari Bandara Polonia Medan ke Kejati Sumut. Sembilan tersangka teroris itu dibawa dari Jakarta dengan mengunakan pesawat Lion Air. Kasus perampokan Bank CIMB Niaga Jalan Aksara Medan, Rabu (18/8)menewaskan seorang personel Brimob Polda Sumut Briptu Imanuel Simanjuntak dan melukai dua orang sekuriti bank tersebut, yakni M Fahmi (27) danMuchdiantoro (31). Dalam penyerangan Polsekta Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (22/8) tiga personel kepolisian tewas, yakni Aiptu Baik Sinulingga, Aiptu Beto Sutejo dan Bripka Riswandi.
(T.M034/M019/P003) Editor: Priyambodo
COPYRIGHT © 2011 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com
No comments:
Post a Comment